Mobil Pickup Pengangkut Daging dari Bogor Terjun ke Juran di Cianjur

0
117
Sebuah mobil pickup pengangkut daging sapi nopol F 8535 WU, terjun bebas ke jurang sedalam 10 meter di Lembah Koi, Kampung Babakan Cisarua RT 02 RW 13, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jum’at (17/1).
Pickup pengangkut daging sapi terjun bebas ke jurang di Lembah Koi, Kampung Babakan Cisarua, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jum’at (17/1).

CIPANAS–RADAR BOGOR, Sebuah mobil pickup pengangkut daging sapi nopol F 8535 WU, terjun bebas ke jurang sedalam 10 meter di Lembah Koi, Kampung Babakan Cisarua RT 02 RW 13, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jum’at (17/1) sekitar pukul 05.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, kecelakaan itu bermula saat pickup dari arah Bogor melaju ke Cianjur selatan. Tepat di tikungan Lembah Koi, mobil tersebut menghindari sepeda motor dari jalur berlawanan.

Mobil yang dikemudikan Asmawi Manaf (41), warga Kampung Ciledug II, Desa Pangadegan, Kecamatan Pagelaran itu membanting setir ke kiri dan sempat menabrak seorang pejalan kaki hingga akhirnya terperosok masuk ke jurang.

”Jadi habis menghindari motor, lalu menyerempat watu warga dan terperosok ke dalam (jurang),” terang Dede, warga setempat yang sekaligus saksi kejadian tersebut.

Beruntung, tak ada korban jiwa. Sementara, sopir dan kernetnya, Beni (22), hanya mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan. ”Langsung mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Termasuk pejalan kaki yang tertabrak juga langsung mendapat perawatan medis,” terangnya.

Setelah beberapa saat dirawat, sopir, kernet dan seorang warga yang terserempet bisa langsung pulang. ”Kernet luka di bagian gigi, dan sopir juga sudah bisa pulang,” tuturnya.

Sementara itu, Paur Subbag Humas Polres Cianjur, Ipda Budi Setiayudi menyatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan sebab terjadinya kecelakaan tersebut. Untuk mengevakuasi mobil pickup yang terperosok ke dalam jurang, menggunakan mobil derek dan berhasil diangkat sekitar satu jam usai kejadian.

”Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksisaksi, termasuk sopir dan kernetnya. Yang jelas tidak ada korban jiwa. Ketiga korban hanya mengalami luka-luka ringan saja,” terang Budi.(RC/dan)