Arab Saudi Tambah 60 Ribu Toilet di Mina

0
66
ILUSTRASI MINA: Jamaah haji Indonesia pada 2018 terpaksa tidur berdempetan lantaran terbatasnya space tenda di Mina, Arab Saudi. (Firzan Syahroni/JawaPos)
ILUSTRASI MINA: Jamaah haji Indonesia pada 2018 terpaksa tidur berdempetan lantaran terbatasnya space tenda di Mina, Arab Saudi. (Firzan Syahroni/JawaPos)
ILUSTRASI MINA: Jamaah haji Indonesia pada 2018 terpaksa tidur berdempetan lantaran terbatasnya space tenda di Mina, Arab Saudi. (Firzan Syahroni/JawaPos)
ILUSTRASI MINA: Jamaah haji Indonesia pada 2018 terpaksa tidur berdempetan lantaran terbatasnya space tenda di Mina, Arab Saudi. (Firzan Syahroni/JawaPos)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Ketersediaan toilet di Mina selalu menjadi persoalan dari tahun ke tahun. Jamaah haji kerap antre untuk menggunakan toilet pada jam-jam sibuk. Karena itu, Kementerian Agama (Kemenag) kembali melobi pemerintah Arab Saudi untuk menambah jumlah toilet.

Upaya lobi tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi di kantornya kemarin (18/2). Dia menjelaskan, saat ini pemerintah Saudi sedang menjalankan proyek penambahan 60 ribu toilet baru di Mina. ’’Sudah melobi menteri haji Arab Saudi agar memprioritaskan pembangunan toilet tersebut di kawasan tenda jamaah haji Indonesia,’’ kata mantan wakil panglima TNI itu.

Razi mengatakan, dengan penambahan toilet itu, antrean jamaah bisa berkurang. Pengalaman musim haji tahun lalu, sekitar toilet tidak hanya dipenuhi jamaah yang akan mandi, wudu, atau buang air, tetapi juga yang istirahat atau tidur. Mereka memilih tidur di samping toilet karena di dalam tenda penuh sesak.

Razi mengatakan, penambahan pelayanan haji bukan hanya urusan toilet. Ada juga penambahan layanan katering di Makkah. Yakni, dari 40 menjadi 50 kali. Selama ini beberapa hari sebelum dan setelah masa Armuzna (Arafah, Mudzalifah, dan Mina), layanan katering dihentikan. Akibatnya, jamaah kesulitan mencari makan sendiri. (jwp)