JAKARTA-RADAR BOGOR, Everton mungkin akan menyesal melihat perkembangan mantan pemainnya, Liam Walsh yang begitu berkembang di klub League One, Coventry City.
Pemain pinjaman dari Bristol City itu dijual Everton 1 juta pound atau sekitar Rp17 miliar, tapi kini sudah dibandingkan dengan Lionel Messi dan Dele Alli.
Tim muda Everton menjuarai Liga Premier 2 dalam dua dari tiga musim terakhir dengan orang-orang seperti Dominic Calvert-Lewin, Mason Holgate dan Tom Davies sebagai bintang tim utama.
Tetapi, sementara Calvert-Lewin dan rekannya masuk ke tim utama, Walsh malah tidak pernah diberi kesempatan.
Dua tahun lalu, The Toffees menjual gelandang kelahiran Merseyside ke Bristol City dengan harga hanya £ 1 juta (The Sun).
Walsh kemudian dipinjamkan ke Coventry City dan menjadi pemain kunci klub sehingga bisa memuncak klasemen sementara League One.
Everton pasi menyesali keputusan mereka untuk membiarkan Walsh keluar Goodison Park.
“Saya memanggilnya Messi,” kata bintang Sky Blues, Kyle McFadzean, yang juga menggambarkan kualitas Walsh dengan salah satu mantan rekan setimnya di MK Dons.
“Deli Alli adalah salah satu pemain yang pernah bermain dengan saya, tetapi ketika Anda melihat Liam Walsh, dia (juga) adalah salah satu pemain terbaik yang pernah saya mainkan.”
“Saya pikir (dia bisa pergi ke) Liga Premier. Saya serius. Dia sangat bagus. Berkelas. Dia mengalami cedera di awal karirnya, tetapi dia akan berada di Liga Premier sekarang.”
Dengan empat gol dan enam assist di semua kompetisi musim ini untuk tim Mark Robins, Walsh menunjukkan potensinya yang tidak diragukan lagi. Coventry yang mengambil keuntungan dari meminjam gelandang 22 tahun ini bisa bermimpi promosi kembali ke Divisi Championship musim depan. (pjs)