RADAR BOGOR, UFC terus mencari celah agar bisa kembali menggelar pertarungan. Dukungan Presiden Amerika Serikat Donald Trump makin menguatkan tekad Presiden UFC Dana White untuk menjadi yang pertama menggelar event besar di tengah pandemi Covid-19 dengan segala konsekuensinya.
Pertarungan berikutnya, UFC 250, yang awalnya dijadwalkan berlangsung pada 10 Mei di Ginasio do Ibirapuera, Sao Paulo, Brasil, bakal diboyong UFC ke AS.
Sebelumnya, UFC membatalkan ajang yang semestinya berlangsung akhir pekan ini (19/4), yakni UFC 249. Partai utamanya mempertemukan Tony Ferguson vs Justin Gaethje.
Awalnya laga itu akan dipentaskan di Tachi Palace Casino Resort, Lemoore, California. Tetapi, harus batal lantaran veto dari pihak ESPN selaku pemilik hak siar eksklusif UFC.
Nah, White telah mengisyaratkan duel tersebut bakal dimasukkan ke edisi UFC 250. ESPN melaporkan Ferguson sudah menyetujui usulan duel pada 10 Mei tersebut.
Di mana UFC 250 bakal digelar? White menyebut satu fasilitas megah yang baru kelar dibangun oleh UFC di dekat markas mereka di Las Vegas. ”Kami telah membangun gedung Apex di sebelah (kantor) tepat pada waktunya,” terang White sebagaimana dikutip Daily Mail.
Gedung UFC Apex telah dibuka tahun lalu. Lokasinya berada di Las Vegas, dengan luas sekitar 12 ribu meter persegi. Sekitar 4.645 meter persegi di antaranya merupakan ruang produksi.
”Proses live akan diproduksi dari sana mulai bulan depan dan untuk beberapa waktu yang akan datang,” lanjut pria berkepala plontos tersebut. Pemanfaatan gedung Apex tersebut, menurut White, untuk menghemat waktu sekaligus meminimalkan mobilitas kru, petarung, tim, dan ofisial. (jpg)