Saat itu, Van Persie memiliki sisa satu tahun untuk kontrak di The Gunners ketika dia mengumumkan dia tidak akan menandatangani perpanjangan. Itu membuka jalan untuk kepindahannya ke Old Trafford sebulan kemudian dengan nilai £ 24 juta.
Van Persie tidak menyesali keputusannya untuk meninggalkan Emirates. Ia juga menyoroti mantan Kepala Eksekutif Arsenal, Ivan Gazidis dan penanganannya terhadap situasinya saat itu. Dia merasa dia bisa menangani hal-hal itu dengan cara berbeda.
Berbicara di The High Performance Podcast, Van Persie menjelaskan banyak masalah di seputar kepindahannya. “Bukan hanya antara saya dan Arsene Wenger, ada lebih banyak yang terjadi dengan Ivan tentu saja dan cara dia berperilaku dan cara dia menangani seluruh situasi,“ tuturnya dikutip dari Metro.co.uk.
Di luar itu, ia juga menyoroti sikapnya. “Jika saya melihat kembali seluruh situasi itu, saya harus melihat diri saya juga, di mana saya bisa melakukan lebih baik atau bisa melakukan sesuatu yang berbeda. Jika saya melihat ke belakang, surat terbuka itu seharusnya tidak saya lakukan,” tegasnya.
Dalam situasi yang sulit kala itu, Van Persie yang menghabiskan begitu banyak waktu di Arsenal mengaku tidak punya pilihan lain. Makanya, ia membuat keputusan untuk menulis surat terbuka untuk mengatakan kebenaran yang terjadi.
“Saya pikir waktu itu harus pergi ke koran karena tidak ada media sosial. Jadi saya melakukan itu, dan itu karena saya kecewa dengan Ivan dan perilakunya. Tapi saya tidak bisa menjelaskan secara rinci apa sebenarnya yang terjadi saat itu, karena tidak mungkin untuk menceritakan seluruh kisah di baliknya,” ujarnya. (jpg)