Dedi Mulyadi Menangis Saat Telepon Bocah Korban Bully di Pangkep Sulsel

0
41
Dedi Mulyadi Menangis Saat Telepon Rizal, Bocah Korban Bully di Pangkep Sulsel
Anggota DPR, Dedi Mulyadi Menangis Saat Telepon Rizal, bocah korban bully di Pangkep Sulsel.

BANDUNG-RADAR BOGOR, Air mata Dedi Mulyadi, Anggota DPR-RI tak bisa dibendung saat menghubungi langsung Rizal, bocah 12 tahun yang menjadi korban perundungan.

Dedi Mulyadi nampak menghubungi orang tua Rizal bernama Pak Saleh yang berada di Kelurahan Tala, Kecamatan Tala, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, melalui saluran telepon. Dedi juga nampak melakukan video call agar bisa ngobrol langsung dengan Rizal.

“Ini dengan Pak Saleh? saya Dedi Anggota DPR. Saya dari malam gak bisa tidur lihat video (perundungan Rizal),” ucap Dedi, saa menghubungi Pak Saleh, dikutip Pojokkarawang dari video di akun facebook Kang Dedi Mulyadi, Senin (18/5/2020).

Dedi Mulyadi mengaku tidak tahan melihat Rizal dibully oleh sejumlah pemuda saat sedang berjualan. “Saya gak tahan dari malam nangis,” ucap Dedi.

Viral, Bocah Penjual Jalangkote di Pangkep Dibully Sekelompok Pemuda

Dedi juga langsung memberikan semangat untuk Rizal. Dia meminta Rizal untuk tetap semangat berjualan dan tidak terganggu dengan kejadian kemarin.

“Halo Rizal, apa kabarnya sehat-sehat ya.. Semangat jualan terus ya, itu nanti sepedanya diganti yang baru, buat jualannya ditambah lagi biar jadi orang sukses,” ujar Dedi yang nampak berkaca-kaca.

Pada kesempatan tersebut, Dedi meminta kepada Pak Saleh untuk mengirimkan nomor rekening. Dedi akan memberikan bantuan sejumlah uang untuk membantu kebutuhan Rizal membeli sepeda baru dan berjualan makanan.

Kepada Pak Saleh, Dedi berpesan agar mempercayakan kasus yang menimpa anaknya ditangani oleh penegak hukum. “Rizalnya tetap semangat ya, jaga oleh bapak ya, saya sayang ama Rizal,” ungkap Dedi, mengakhiri sambungan telepon.

Seperti diketahui, Video bocah penjual jalangkote (jajanan) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan yang dibully oleh sekelompok pemuda menjadi buah bibir.

Bocah bernama Rizal, warga Jalan Batu Merah tersebut dipukuli, didorong hingga jatuh tersungkur.

Sekelompok pemuda malah tertawa-tawa melihatnya. Di video lain, tampak Rizal yang baru mulai memperdagangkan jajanannya, dihadang oleh kelompok pemuda hingga jatuh. Setelah viral, dirinya mendapatkan rasa simpatik dari masyarakat.

Pengalaman Rizal mengingatkan Dedi Mulyadi yang juga mantan Bupati Purwakarta dua periode ini pada kisah masa kecilnya saat berjualan es. “Saya mengalami peristiwa yang sama. Untuk Rizal, saya titip bekal dan modal usaha,” ucap Dedi. (ega/pojokjabar)