RADAR BOGOR, Kinerja kuangan Manchester United dua kuartal terakhir tak begitu bagus. Pendapatan dan laba usahanya tergelincir di tengah ketidakpastian Premiere League akibat pandemi Covid-19.
Klub berjuluk Setan Merah itu bahkan terpaksa merevisi target keuangan tahunan. Dikutip dari Reuters, Kamis (21/5), pendapatan dari penyiaran pada kuartal-III yang berakhir di Maret terpangkas separonya.
Sementara itu, pendapatan match-day (pertandingan harian) turun 8 persen. Dengan begitu, total pendapatan tergerus 19 persen menjadi USD 151,3 juta.
Sedangkan, laba inti anjlok 32 persen menjadi 27,9 juta Poundsterling. “Yang paling besar adalah (pendapatan dari) penyiaran dan operasional pertandingan harian,” tulis emiten NYSE dengan kode saham MANU ini.