BOGOR – RADAR BOGOR, Pandemi Covid-19 membuat proses belajar mengajar seluruh institusi pendidikan, dialihkan ke rumah masing-masing. Setiap sekolah termasuk TK, SD, dan SMP Islam Terpadu Green Bhakti Insani yang tergabung di dalam Jaringan Sekolah Islam terpadu (JSIT) berupaya beradaptasi dengan mencoba berbagai macam media daring.
Terdapat beberapa kendala yang dihadapi ketika melaksanakan pembelajaran online, salah satunya adalah berkurangnya suasana pembelajaran maupun pengondisian nilai – nilai keislaman dan pendidikan karakter yang didapatkan anak.
Hal inilah, yang membuat Sekolah Islam Terpadu Green Bhakti Insani berinisiatif untuk mengadakan Pesantren Kilat (Sanlat) Online di bulan Ramadhan ini.
Mengusung tema Ramadhan is an Extraordinary Month, mereka berharap bisa kembali menghadirkan suasana Ramadhan di Sekolah seperti yang biasanya dilaksanakan di sekolah pada tahun – tahun sebelumnya.
“Sebisa mungkin, pembiasaan harian dengan konsep Islam Terpadu harus tetap dilakukan dalam situasi dan kondisi apapun. Pelaksanaan Sanlat ini menjadi salah satu media yang mendukung untuk itu.” ujar Kepala SMPIT Green Bhakti Insani , Eriek Herdiana.
Sanlat online ini, kata dia, dilaksanakan melalui media Youtube di Channel Sekolah Islam Terpadu Green Bhakti Insani pada tanggal 18 – 21 Mei 2020. Sanlat dibagi dalam tiga sesi setiap harinya. Materi yang diberikan mulai dari materi Akhlak, Fiqih, Sejarah, sampai materi tafsir.
Setiap materi disisipi dengan Ice Breaking yang membuat pelaksanaan sanlat menjadi mengasikan. Khusus tingkat TK dan SD, ada penyampaian materi melalui drama singkat yang diperankan oleh para wali kelas, membuat kegiatan Sanlat menjadi lebih seru.
Selain itu, sebagai upaya untuk membuat tampilan video Sanlat menjadi lebih menarik , SIT Green Bhakti Insani menggunakan teknologi Green Screen seperti yang biasa dilakukan dalam proses pembuatan film.
Membuat video dengan Green Screen memungkinkan dilakukannya penggantian latar belakang (background) video, kemudian penambahan animasi, tulisan, dan efek – efek visual tertentu yang membuat tampilan video menjadi lebih hidup dan bisa menyesuaikan dengan tema atau materi Sanlat yang diberikan.
“Walaupun dilaksanakan secara Online, Sanlat harus tetap dilaksanakan secara optimal. Upaya penggunaan berbagai teknologi ini kami harapkan dapat mempermudah siswa dalam memahami materi dan mengikuti keseluruhan proses Sanlat dengan antusias” ujar Kepala SDIT Green Bhakti Insani, Ikhwan Mauli Cahyadin.
Ditutup dengan lomba Unjuk Bakat Green Bhakti Insani, kegiatan Sanlat SIT Green Bhakti Insani sukses dilaksanakan dan diikuti oleh Seluruh Siswa.
“Semoga Pandemi Covid -19 ini cepat berlalu dan Kami dapat belajar bersama lagi dengan siswa-siswi kami,” pungkas Ikhwan. (*/cr4)
