Erni Minta Pemprov Jabar Tak Gegabah Terapkan New Normal

0
36
Anggota DPRD Jabar Erni Sugiyanti
Anggota DPRD Jabar Erni Sugiyanti

BANDUNG-RADAR BOGOR, Erni Sugiyanti meminta pemerintah provinsi untuk tidak gegabah dalam menerapkan kebijakan pola hidup normal baru (new normal) di tengah pandemi Covid -19 ini.

Pemerintah provinsi juga diminta tidak hanya menekankan satu sektor saja seperti upaya ketahanan ekonomi, tetapi juga memikirkan dampaknya di bidang pendidikan, khususnya pada pondok pesantren.

Erni Sugiyanti selaku anggota DPRD Jawa Barat pun mewanti-wanti Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat agar bersikap seimbang atau adil.

Tak hanya fokus pada pendidikan formal, tetapi juga dapat mecarikan formula kebijakan new normal untuk keberlangsungan pondok pesantren sebagai lembaga yang juga sangat merasakan dampak pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).

Pondok pesantren, lanjut Erni, ada yang memiliki santri ratusan bahkan ribuan.

Apabila diterapkan new normal dengan protokoler yang telah ditentukan, kondisi pesantren mayoritas belum semuanya siap utamanya dalam hal sarana prasarananya.

Misalnya kobong atau tempat istirahat/tidur santri yang rata-rata 1 ruang dihuni 5 hingga 10 orang santri, begitupun dengan toiletnya.

Dengan demikian Erni menyampaikan, skenario untuk keberlangsungan pondok pesantren ini harus segera dikaji.

Tidak hanya dibahas skenario sektor pendidikan formal saja dan pesantren dilupakan. Padahal salah satunya pesantren memiliki kontribusi besar bagi bangsa dan negara.

“Oleh karena itu, kami minta Pemerintah Provinsi Jawa Barat, selain lebih mempertegas sosialisasi, juga harus ada skenario dan alokasi khusus untuk menyiapkan penataan sarana dan prasarana pondok pesantren dalam pelaksanaan new normal,” pungkas Erni. (ysp)