MANCHESTER-RADAR BOGOR, Pengadilan Arbirtrase Olahraga (CAS) dikabarkan akan bergerak cepat mengeluarkan putusan banding atas hukuman larangan tampil di Liga Champions yang diajukan oleh Manchester City. Putusan tersebut disebut akan keluar pada bulan depan, sebelum kompetisi Liga Inggris musim ini usai.
Sekretaris Umum CAS, Matthieu Reeb, menyatakan bahwa persidangan yang berlangsung pada Senin kemarin berjalan lancar meskipun harus dilakukan melalui konferensi video. Sidang pun masih akan berlanjut pada hari ini dan besok dengan agenda mendengarkan penjelasan Manchester City atas tudingan pelanggaran aturan Financial Fair Play (FFP) yang diajukan Badan Sepak Bola Eropa (UEFA).
Agenda itu rencananya akan berlangsung hingga Rabu besok dan setelahnya CAS akan bersidang untuk memutuskan apakah banding Manchester City itu diterima atau ditolak.
“Sidang telah dimulai dengan baik dan konferensi video berjalan dengan baik,” kata Reeb seperti dilansir media Inggris Mirror.
UEFA sebelumnya menjatuhkan hukuman larangan tampil di kompetisi Eropa selama dua musim bagi Manchester City karena dinilai melanggar aturan FFP. Penyelidikan UEFA dimulai pada Maret 2019 menyusul bocornya dokumen internal Man City yang diungkap oleh laman Football Leaks.
Dokumen itu berisi dugaan praktik penggelembungan kesepakatan sponsor oleh pemilik klub. Dalam dokumen itu memuat informasi bahwa pembiayaan kebutuhan klub “disalurkan” melalui sponsor, sedangkan investigasi Reuters tak mendapati bahwa pembayaran dari sponsor pernah terjadi.
Manchester City sendiri telah membantah melakukan pelanggaran itu. Mereka juga menilai UEFA tak seharusnya memulai penyelidikan yang didasari oleh dokumen yang tersebar secara ilegal.
“Tuduhan itu tidak benar. Sama sekali tidak benar,” kata CEO Manchester City Ferran Soriano dalam pernyataan resmi klub Februari lalu.
Menurut Mirror, jika putusan itu keluar pada Juli mendatang, maka nasib para pemain bintang Manchester City disebut bisa ditentukan pada bursa transfer mendatang. Sejumlah pemain bintang seperti Raheem Sterling dan Kevin de Bruyne memang disebut siap angkat koper jika mereka dijatuhi hukuman larangan bermain di Liga Champions dan Liga Europa.
Peluang Manchester City untuk bermain di Liga Champions musim depan sendiri cukup besar jika tak terhalang hukuman tersebut. Mereka kini berada di peringkat kedua klasemen Liga Inggris yang artinya akan mendapatkan satu tiket ke kompetisi tertinggi Eropa tersebut musim depan. (tem/mir/rur)