Redam Keributan, Babinsa Tewas Ditusuk Oknum Anggota TNI AL

0
30
Ilustrasi ayah bunuh dan mutilasi anak kandung
Ilustrasi korban mutilasi
Ilustrasi pembunuhan

JAKARTA-RADAR BOGOR, Pelaku pembunuhan terhadap Serda Saputra, tentara Babinsa Pekojan, Tambora Kodim 0503/JB, telah ditangkap.

Serda Saputra tewas ditusuk di depan Hotel Mercure Jalan Kali Besar, Tambora, Jakarta Barat pada Senin (22/6/2020) dini hari.

Dandim 0503/JB Kolonel Kav Valian Wicaksono mengatakan pelaku penganiayaan diduga oknum anggota TNI AL saat ini telah diamankan oleh POM TNI. “Oknum ya. Saat kejadian yang bersangkutan (pelaku) mengaku demikian,” ujar Valian, Senin.

Adapun pelaku yang tengah dilidik, merupakan pelaku utama. Namun Valian tak dapat memastikan apakah pelaku penusukan terhadap Serda Saputra hanya satu orang atau lebih.

“Dalam penyelidikan. Kami sudah lihat CCTV dan sebagainya, tapi nanti apakah yang lain terlibat atau gimana itu kan nanti dari hasil penyelidikan,” jelas Valian.

Valian tidak menjelaskan secara detail di mana pelaku tersebut ditemukan. Namun dia menyebut, pelaku telah ditangkap tadi pagi.

Dia menjelaskan, penusukan itu bermula saat Serda Saputra bertugas di Hotel Mercure yang berlokasi di Jalan Kali Besar, Tambora, Jakarta Barat, Senin (22/6) dini hari.

Tiba-tiba terjadi keributan di dalam hotel, dan saat itu Serda Saputra berusaha menyelesaikan perselisihan tersebut.

Nasib nahas menimpa Serda Saputra saat dia berusaha meredam keributan, justru dia menjadi korban tertusuk senjata tajam oleh pelaku dan menyebabkan dia meninggal dunia.

Valian menyebut Serda Saputra saat itu sedang mengamankan karantina mandiri dari PMI kerja migran yang baru dari luar, salah satunya ditempatkan di Grand Mercure Batavia.

“Kami kan dilibatkan, karena kami masuk dalam satgas tersebut. Jadi ketika terjadi keributan, anggota kami mencoba menyelesaikan tapi malah almarhum yang tertusuk,” ujar Valian. (antara/jpnn)