Melihat hasil dan permainan secara keseluruhan, Setien mengakui bahwa timnya sedang berjuang. “Ini memalukan. Semakin banyak kesulitan. Meninggalkan poin-poin ini berarti kita semakin menjauh dari gelar. Tapi kita harus tetap bekerja dan Atletico adalah tim yang bagus,” keluhnya.
Dalam laga yang berlangsung di Camp Nou yang berakhir Rabu, 1 Juli, pagi ini, Barcelona memimpin lebih dulu melalui bunuh diri Diego Costa di menit ke-11. Bermula dari sepak pojok di sisi kanan yang dieksekusi Lionel Messi, penyerang Atletico itu menjebol gawangnya sendiri saat berusaha menghalau bola.
Atletico bereaksi cepat membalas gol tersebut. Pada menit ke-19, mereka menyamakan kedudukan melalui penalti Saul Niguez. Wasit Alejandro Hernandez menunjuk titik putih setelah Arturo Vidal menjatuhkan Yannick Carrasco di kotak terlarang. Sebelum Saul, penalti Costa sempat digagal Marc-Andre ter Stegen namun wasit menganggap sang kiper melakukan pelanggaran sehingga penalti mesti diulangi.
Setelah menutup paruh pertama dengan skor imbang 1-1, tuan rumah yang menurut Live Score melakukan penguasaan bola hingga 63% kembali memimpin di awal babak kedua. Felipe menjatuhkan Nelson Semedo di kotak terlarang pada menit ke-48 membuat wasit lagi-lagi menunjuk titik putih yang dieksekusi dengan baik oleh Lionel Messi dua menit kemudian.
Namun, keunggulan ini hanya bertahan 12 menit. Pada menit ke-62, Atletico mampu kembali menyamakan kedudukan. Lagi-lagi mereka mencetak gol melalui penalti Saul Niguez. Kali ini, Nelson Semedo yang menjatuhkan Yannick Carrasco. Skor 2-2 ini bertahan hingga pertandingan berakhir. (fjr/rur)