Ingin Jadi Kepala Sekolah, Guru Punya Jalur Sendiri

0
39

Karena itu, sebagian besar proses pendidikan guru penggerak dilakukan di tempat kerja. ”Tujuh puluh persen belajar di tempat kerja dan refleksi. Ini akan didampingi pelatih,” tuturnya. Kemudian, 20 persen belajar dari rekan guru dan 10 persen pelatihan bersama fasilitator.

Untuk modul, ada tiga yang bakal digunakan. Paket pertama, terkait paradigma dan visi guru penggerak dengan materi refleksi filosofi pendidikan Indonesia.

Kedua, praktik pembelajaran yang berpihak pada murid dengan materi pembelajaran berdiferensiasi, pembelajaran sosial dan emosional, serta pelatihan (coaching). Terakhir, mengenai kepemimpinan pembelajaran dalam pengembangan sekolah.

Paket tersebut berisi materi tentang pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran, pemimpin dalam pengelolaan sumber daya, dan pemimpin dalam pengelolaan program sekolah yang berdampak pada murid.

Iwan mengatakan, pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 13 hingga 22 Juli 2020. Dilanjutkan proses seleksi pertama pada 23–30 Juli 2020 dan seleksi kedua 31 Agustus–16 September 2020.

Pengumuman calon guru penggerak disampaikan pada 19 September 2020. ”Pelaksanaan pendidikan guru penggerak dimulai 5 Oktober 2020 hingga 31 Agustus 2021,” ujarnya.