Muncul Bukti Virus Corona Menular Lewat Udara, Bisa Terbang Puluhan Meter

0
37

Mereka memberikan pengetahun tambahan tentang pentingnya ventilasi. Selain lewat udara, WHO juga masih menyelidiki kemungkinan penularan via muntahan, dari tinja ke oral, serta dari ibu ke anak.

Karena ada di udara, para ilmuwan menegaskan bahwa virus bisa ‘berjalan’ lebih dari 2 meter. Jika droplet biasa, 2 meter adalah jarak maksimal.

Selama ini aturan untuk jaga jarak 1-2 meter menjadi elemen utama dalam memerangi Covid-19.

Mereka menjelaskan bahwa droplet yang berukuran kurang dari 5 mikrometer bisa bertahan di udara selama beberapa jam dan terbang hingga puluhan meter.

’’Kami yakin bahwa kami harus terbuka terhadap bukti ini dan memahami implikasinya terhadap cara penularan serta pencegahan yang harus diambil,’’ terang Pemimpin Teknis Pencegahan dan Kontrol Infeksi di WHO Benedetta Allegranzi seperti dikutip Agece France-Presse.

Allegranzi menegaskan bahwa kemungkinan penularan lewat udara dalam kondisi tertentu memang tidak bisa dihilangkan begitu saja.