Begitu selesai pertemuan dengan Bu Risma itulah ia merasa lapar. Langsung minta masakan Padang tadi.
Dokter Andani lega sekali. Ia memberi pujian yang tinggi pada Bu Risma. ”Beliau langsung setuju dan langsung action,” ujar Andani.
Langsung action-nya itu yang membedakan Bu Risma dengan banyak lainnya.
Pertemuan itu berlangsung di rumah dinas wali kota. Sampai lama sekali. Lebih dari dua jam. Bahkan, setelah pertemuan, Dokter Andani langsung diajak ke satu lokasi, agak di pinggir kota.
Itulah lokasi yang akan dijadikan laboratorium baru untuk Covid-19 Surabaya.
Yang mengantar ke lokasi itu adalah Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya sendiri, dr. Febria Rachmanita.