CIANJUR-RADAR BOGOR, Di usia yang masih remaja, seharusnya diisi dengan kegiatan yang positif. Namun berbeda dengan tujuh remaja asal Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur ini yang tega memperkosa gadis dibawah umur secara bergiliran.
Sebelum diperkosa, korban dipaksa meminum miras oplosan yang dicampur obat. Bukan hanya hilang kesadaran, kondisi korban semakin parah.
Dari mulut korban mengeluarkan darah dan dimanfaatkan oleh tujuh remaja yang rata-rata berusia 15 tahun. Setelah merasa puas, korban pun ditinggalkan begitu saja di pinggir jalan.
“Keluarga korban saat membuat laporan mengatakan sebelumnya korban dijemput para pelaku dengan alasan ingin mengajak jalan-jalan, orang tua korban yang tidak menaruh curiga kepada para pelaku karena kenal dengan para pelaku akhirnya memberikan izin,” ujar Kapolsek Agrabinta, AKP Ipid A Saputra.
Namun keluarga mulai khawatir, hingga tengah malam tak kunjung pulang. Hingga akhirnya mendapatkan kabar korban ada di Puskesmas Agrabinta dalam kondisi lemas dan mengeluarkan cairan dari mulut.
“Kita pun langsung melakukan penjemputan terhadap para pelaku di kediamannya masing-masing, saat ini kita masih melakukan pengejaran kepada satu orang pelaku yang kabur,” ungkapnya. Penyelidikan ini pun akan dilimpahkan ke Polres Cianjur untuk dikembangkan lebih mendalam. (kim)