Ia menyebut, Suherman meminta foto dirinya tanpa busana dengan alasan untuk cek fisik demi kepentingan seleksi dalam proses masuk kerja. Namun foto itu disalahgunakan untuk meminta uang kembali. “Udah saya transfer, tetap malah disebarin di facebook. Saya terus diancam, saya makin takut. Temen saya juga jadi korban,” katanya.
Dengan kejadian yang dialaminya, ia mengimbau pencari kerja berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan lowongan kerja yang disebar di media sosial. “Jangan mudah percaya. Semoga enggak ada korban lagi,” pungkasnya.(kro/radarbandung.id)