JAKARTA-RADAR BOGOR, Koordinator Nasional (Kornas) Barisan Muda Golkar (BMG) Lisman Hasibuan meminta Ketua umum Partai Golkar Airlangga Hartarto agar bisa memperhatikan suara kader Golkar daerah.
Terutama di Kalimantan Timur (Kaltim), khusunya kepada dua kadernya yakni pasangan Calon Bupati Kutai Karta Negara, Kukar), Awang Yacoub dan wakilnya Suko Buono.
Menurut Lisman, Awang Yacoub merupakan kader Golkar dan selama ini bersama Rita Widyasari ikut besarkan suara Partai Golkar di Kabupaten Kutai Karta Negara, Kaltim. Hingga bisa menghadirkan 13 Kursi anggota DPRD Kukar.
“Karena, itu Golkar bisa mengusung Kadernya sendiri tanpa harus mendukung kandidat partai lain,” kata Lisman dalam keterangan tertulisnya pada JawaPos.com, Selasa (25/8/2020).
Lisman berharap, Ketum Golkar Airlangga Hartarto agar tidak salah pilih kader yang memang berkomitmen membesarkan Golkar di daerah. Bahkan bukan hanya Kukar saja, ada juga beberapa daerah lainnya.
“Masih banyak catatan yang akan kami akan publikasikan terkait beberapa daerah yang menganggap suatu keanehan dan kejanggalan terkait beberapa keputusan yang di ambil di Bapilu Partai Golkar terkait Rekom Pilkada Tahun 2020 ini,” ujarnya.
Karena itu, jika Golkar ingin menang 60 persen, kata Lisman, maka sudah saatnya, DPP melaksanakan apa yang dimaui oleh rakyat. Bukan apa yang dimaui oleh para elite di Bapilu.
“Golkar sudah sepatutnya mencari pemimpin yang dikehendaki rakyat. Rakyat Kutai Kartanegara butuh figur seperti alm. Syaukani Hasan Rais yang punya PDLT (prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela, red) tidak menca mencle loncat sana sini, dan terakhir dicintai rakyatnya,” pungkas Lisman. (jpg)