Kami bisa masuk dapur para tetangga. Langsung mengambil garam atau cabai di situ. Baru belakangan, kalau ketemu tetangga itu, kami bilang bahwa tadi kami mengambil cabai di dapur.
Saya kadang lupa kalau lagi di pedalaman Amerika. Kebiasaan di desa sulit dihapus. John Mohn, ”keluarga saya” di Kansas, Amerika, begitu sering mengingatkan saya agar jangan menginjak batas halaman tetangga. Padahal, tidak ada pagar pembatas.
Di Amerika tidak ada tolong–menolong dalam pengertian seperti itu. Tolong–menolongnya juga tinggi, tapi ada prosedurnya.
Di sana menjaga properti masing-masing adalah bagian dari jihad individu.
Maka, kerusuhan seperti yang terjadi belakangan di Amerika sangat menakutkan. Terutama bagi orang kulit putih.
Itulah yang dimanfaatkan Trump untuk kemenangan politiknya.
Di mata mereka, Trump adalah kebanggaan. Trump sendiri terasa berhasil memberikan kebanggaan kepada kelompok yang seperti itu.
Kelompok Patriot Prayer yang di Oregon itu misalnya. Baru berdiri menjelang Pilpres 2016. Yang waktu itu Trump memang terlihat sangat pro kelompok kulit putih.