JAKARTA-RADAR BOGOR, Tawuran antar pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) terjadi di kawasan Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Akibat peristiwa ini, Muhammad Raffi Rizali (17), harus meregang nyawa karena dianiaya para pelaku tawuran.
“Korban berangkat dari rumahnya untuk mencari makan dan jalan-jalan,” kata Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Indra Ranudikarta kepada wartawan, Senin (7/9/2020).
Korban diketahui bukan bagian dari kedua kelompok yang hendak tawuran. Dia hanya sedang melintas di dekat lokasi kejadian menggunakan sepeda motor. Kemudian langsung diserang oleh kelompok pelajar tersebut.
“Tiba-tiba di samperin orang sekitar 20 motor dan membacok kaki korban karena korban posisi di belakang dan berboncengan dengan saksi,” imbuh Indra.
Akibat serangan tersebut, korban mengalami banyak luka di sekujur tubuh. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan, namun tak lama dari itu, dia dinyatakan tewas. “Korban selanjutnya dibawa ke RS Fatmawati guna visum mayat,” pungkas Indra.
Polsek Kebayoran Baru saat ini masih menyelidikan kasus tersebut. Pengejaran kepada para pelaku penganiayaan tengah dilakukan. Polisi berencana untuk menemui kepala sekolah mereka. (jpg)