“Karena penasaran sama dia, belum pernah ketemu tapi sering dibahas sama ibuku,” jelas Nadya.
Dengan entengnya, sang pemuda pun mengiyakan. Ia lantas berkunjung menemui Nadya. Lalu, tak disangka, setelah pertemuan itu, sebuah pesan singkat pun datang dari pemuda tersebut.
“Mbak Nadya maaf ya sebelumnya, mungkin ini akan terdengar aneh atau bahkan terkesan cepat. Hari kemarin silaturahmi ke rumah Mbak Nadya mungkin bisa dibilang sebagai perwakilan niat saya untuk bisa kenal jauh dengan Mbak dan keluarga,” tulis sang lelaki.
“Dan Insya Allah niat saya bisa diterima, khususnya pribadi Mbak Nadya. Mbak, itu juga kali pertama saya berinteraksi langsung dengan Mbak Nadya, tapi ‘bismillahirrohmanirohim lahaulah walaquata illabillah’ dengan kesadaran dan keyakinan penuh saya ingin serius dengan Mbak Nadya, apakah Mbak Nadya bersedia untuk itu?” lanjut si pria.
Usai berpikir dan memperhitungkan berbagai pertimbangan, Nadya lantas mengiyakan ajakan menikah sang lelaki.
“Enggak butuh waktu banyak untuk mengenal lebih jauh yang penting yakin,” tulis Nadya.