Vebrie optimistis lagu dengan warna baru itu akan mendapat respons positif dari pecinta musik dangdut dunia.
“Ini kan warna dangdut baru, ceritanya juga bukan percintaan. Lebih ke happy feel dengan joget dangdut gitu yang akan disukai semua kalangan, termasuk remaja,” tuturnya.
Menurut Vebrie, lagu tersebut baru selesai pekan lalu. Seharusnya, rekaman dilakukan pada Juni lalu di Amerika Serikat.
“Jadi Vebrie rekaman di Jakarta dipandu secara online oleh vocal director di Amerika. Setelah itu hasil rekaman dikirim ke sana untuk di-mixing,” bebernya.
Rencananya, lagu Dangdut Dance akan dirilis di Amerika dan Indonesia pada Oktober 2020.
“Insyaallah lagu akan makin mempopulerkan dangdut di musik dunia, khususnya Amerika. Karena selama ini Vebrie melihat di beberapa kota di Amerika peminat dangdut sudah banyak. Semoga bisa makin menduniakan dangdut,” pungkasnya. (jpnn)