“Pada hari sebelumnya, jumlah pasien positif hanya berjumlah 144 orang. Karena ada penambahan 14 orang, jumlah total pasien positif saat ini menjadi 158 orang,” beber Eneng.
Ke-14 pasien tersebut, telah terpapar Covid-19 karena mereka memiliki berbagai riwayat. Seperti pasien laki-laki asal Kecamatan Cicurug yang merupakan karyawan perusahaan, kemungkinan terpapar karena menerima tamu dari luar kota.
Kemudian pasien perempuan asal Kecamatan Parungkuda merupakan seorang Nakes atau tenaga kesehatan, perempuan asal Palabuhanratu merupakan ibu rumah tangga dan tidak ada riwayat perjalanan, laki-laki asal Kecamatan Cibadak ia telah terkonfirmasi positif karena bekerja di Bogor serta bolak-balik ke Sukabumi dan berbagai riwayat lainnya.
“Meski ada penambahan, namun update hari ini (kemarin. red) juga terdapat pasien sembuh sebanyak sembilan orang. Mereka merupakan warga Kecamatan Cisaat, Surade, Cikidang, Ciracap, Sukalarang, Parungkuda dan Gunungguruh,” pungkasnya.
Sementara itu, Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan epidemilogi terhadap guru yang hasil swab positif.
“Untuk hasil swab masif yang sudah masuk, yang positif sedang dilakukan penyelidikan epidemilogi. Sudah ada kesimpulan penyelidikan dipastikan akan di publikasikan. Demikian juga hal yang sama hasil laporan dari aplikasi Allrecord yang langsung ke pusat,” singkatnya.(upi)