BOGOR-RADAR BOGOR, Para peneliti keamanan siber dari Avas memperingatkan para pengguna iPhone atau ponsel Android untuk segera menghapus sejumlah aplikasi dengan risiko pemerasan dan kerugian materi.
Melansir zdnet.com, para peneliti keamanan menemukan adware dan beberapa aplikasi yang menipu publik.
Aplikasi berbahaya itu ternyata tersedia di App Store Apple dan Google Play Store. Sehingga sangat berpotensi diunduh.
“Pemasangan aplikasi telah terjadi lebih dari 2,4 juta kali, pengembangnya berpura-pura menawarkan fitur berupa gambar latar, konten, hiburan, dan musik. Sejumlah aplikasi bahkan menayangkan iklan tanpa persetujuan,” demikian laporan para peneliti.
Disinyalir aplikasi berbahaya itu bisa berkamuflase akibat trojan bernama HiddenAds yang tersembunyi.
Para peretas mengumpulkan keuntungan dari penayangan iklan lewat trojan itu.