“Presiden terus membentuk tim berbagai rupa, Menteri-menteri lain juga sudah angkat suara. Namun sementara jabatan masih di tangan, tanggung jawab terbesar tidak bisa lepas dari pundaknya,” Najwa Shihab menyambung.
Untuk ke sekian kalinya ia mengundang Menteri Kesehatan RI bahkan kursi “panas” berikut panggung lengkap dengan lampu sorot siap menyongsong kedatangan Terawan Agus Putranto. Sayang, yang diundang belum berkenan hadir.
Dalam video tak dijelaskan alasan Terawan enggan memenuhi undangan Najwa Shihab. Yang terjadi kemudian bikin warganet geger. Najwa Shihab mewawancara kursi. Sekali lagi, mewawancara kursi yang seharusnya diduduki Menteri Terawan.
Interviu dimulai dengan sebuah pertanyaan menusuk. “Mengapa menghilang, Pak? Anda minim sekali muncul di depan publik memberi penjelasan selama pandemi.
Rasanya Menteri Kesehatan yang paling low profile di seluruh dunia selama wabah ini hanya Menteri Kesehatan Republik Indonesia,” tanya Najwa.
“Atau kehadiran Menteri Kesehatan di muka publik memang Anda rasa tidak terlalu penting?” presenterkelahiran Makassar, 16 September 1977 mencecar kursi kosong.