BOGOR-RADAR BOGOR, Pembelajaran online diperkirakan masih akan berlangsung hingga akhir tahun ini. Hanya saja, anak-anak mulai mengalami kejenuhan selama menjalani skema belajar dari rumah itu.
Hal tersebut diakui sendiri oleh salah satu orang tua siswa, Hazairin Sitepu.
Ia menceritakan bagaimana anaknya yang semula sangat aktif dan fokus menjalani pembelajaran online, seiring berjalannya waktu, sudah mulai tidak begitu fokus dengan pembelajaran melalui gadget tersebut.
“Awalnya, dua-tiga hari anak saya sangat fokus dan serius belajar secara online. Tapi, saya melihat hari-hari berikutnya justru dia mulai tidak terlalu bisa fokus. Cuma beberapa jam saja, habis itu dia tinggalkan dan main bersama temannya,” ungkap lelaki yang juga CEO Radar Bogor ini dalam diskusi via Zoom, Selasa (13/10/2020).
Diskusi tersebut melibatkan pemerhati pendidikan beserta para pelaku pendidikan. Mengangkat tema ‘Efektivitas Kegiatan Belajar Mengajar Daerah Pelosok di Masa Pandemi’, sebanyak 57 peserta berpartisipasi dalam diskusi terkait permasalahan pendidikan itu.
Ia pun berharap agar pemerintah bisa menemukan solusi untuk memecahkan kendala selama masa pandemi ini. Jika tidak, sistem pendidikan tidak akan bisa berjalan secara maksimal.
“Anak-anak memang memasuki masa yang tidak kondusif lagi dalam belajar. Mohon ini jadi perhatian (pemerintah). Kita selalu mengatakan Bogor merupakan wilayah yang dekat dengan kota, namun realitasnya masyarakat masih mengalami seperti itu (kendala dalam pembelajaran online),” tandasnya. (mam)
