Kecam Pernyataan Macron, MUI Desak Pemerintah Tarik Duta Besar RI di Paris

0
32
Pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macro
Pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macron.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat kemarin (30/10) mengeluarkan pernyataan dan imbauan untuk memboikot semua produk Prancis.

Seruan itu menyusul pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macron yang membela publikasi karikatur Nabi Muhammad SAW. Boikot dilakukan sampai Macron meminta maaf kepada umat Islam.

Surat MUI itu diteken Wakil Ketua Umum Muhyiddin Junaidi dan Sekjen MUI Anwar Abbas. MUI telah mencermati dan memperhatikan sikap Presiden Macron yang tidak menggubris sedikit pun peringatan dari umat Islam di penjuru dunia.

’’Bahkan yang bersangkutan tetap angkuh dan sombong dengan memuji sikap mereka yang menjunjung tinggi kebebasan berekspresi,’’ kata Muhyiddin.

Surat tertanggal 30 Oktober itu tidak hanya berisi imbauan boikot. MUI juga meminta Presiden Joko Widodo untuk menarik sementara waktu Duta Besar Indonesia di Paris sampai Presiden Macron meminta maaf kepada umat Islam di dunia.

MUI juga meminta penghentian tindakan penghinaan dan pelecehan Nabi Muhammad, termasuk pembuatan karikaturnya. ’’MUI juga mengimbau kepada umat kiranya dalam menyampaikan aspirasi dilakukan secara damai dan beradab,’’ tuturnya.

Pernyataan terbuka juga disampaikan PKS. Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyatakan, partainya mengirim surat melalui Kedutaan Besar Prancis di Jakarta. Intinya, secara tegas meminta Macron menarik kembali pernyataan yang menghina Islam dan meminta maaf.(jpc)