Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Barat Pada Tiga Hari ke Depan

0
30
Ilustrasi Cuaca ekstrim
Ilustrasi Cuaca ekstrim

BOGOR-RADAR BOGOR, Angin kencang melanda kawasan Kota Bogor dan sekitarnya, Senin (2/11/2020) yang mengakibatkan sejumlah pohon roboh di beberapa ruas jalan.

Meskipun curah hujan dengan intensitas ringan tercatat di daerah IPB Baranangsiang 2.6 mm, kecepatan angin mencapai maksimum 20 knots km/jam teramati di Stasiun Klimatologi Bogor.

Kepala Stasiun Klimatologi Bogor, Abdul Mutholib dalam keterangan tertulisnya menjelaskan, berdasarkan data model analisa Anomali SST pada tanggal 1 November 2020 di sekitar Laut Jawa Jawa Barat masih hangat +2.0 °C s/d +3.0 °C, hal ini mengindikasikan potensi penguapan cukup signifikan untuk pembentukan awan – awan hujan di wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat.

“Berdasarkan pola sebaran angin 3000 ft tanggal 2 November 2020 pukul 00.00 UTC  pada umumnya angin yang melewati wilayah Jawa Barat dari arah Timur hingga Selatan,” tuturnya.

Terdapat pusat siklonik yakni Typhoon ‘Atsani’ (1002 hpa) dan ‘Goni’ (1000 hpa)  yang terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan maksimal di pusat sistem 35 knots, dan bergerak ke arah Barat membentuk shear dan konvergensi yang memanjang dari Sumatera Selatan hingga Kalimantan.

“Kondisi itu menyebabkan terbentuknya daerah belokan dan perlambatan angin yang melewati wilayah Jawa Barat, mendukung  suplai uap air ke wilayah Jabar, terpantau adanya daerah dengan kecepatan angin signifikan di sekitar Laut Jawa sebelah Utara Jabar berpotensi menyebabkan kenaikan kecepatan di beberapa wilayah di Jawa Barat diantaranya daerah Bogor,” paparnya.