Menurutnya, Koenig merupakan aksesoris sepeda pertama di dunia yang diproduksi dengan standard manufaktur industri penerbangan.
Pemilihan material, proses perancangan, hingga manufaktur dilakukan dengan detail keamanan, kekuatan, serta nilai seni yang tinggi.
“Koenig mengisi kebutuhan pasar premium. Karena itu kami memberi kualitas yang keamanan, kekuatan, dan nilai seni yang belum pernah dibuat oleh manufaktur aksesoris sepeda manapun di dunia. Meski belum berumur tiga bulan tapi respons pasar sangat positif,” tegas Utjang.
Bahkan, kata dia, bukan hanya Indonesia tetapi juga sudah masuk pasar Singapura, Malaysia, Filipina, dan Hong Kong.
“Pelanggan kami saat ini mengaku tak hanya sangat puas tapi menganggap Koenig sukses membuat new benchmarking di industri global aksesoris sepeda,” tuturnya melansir Viva. (*/ran)