Tahun Depan, Bansos Covid masih Akan Dibagikan

0
47
Menko PMK Muhadjir Effendy Estimasi pemindahan boat to boat akan dilakukan pada tanggal 26 Februari jam 10.00 WIB di Selat Durian dan akan tiba di Pulau Sebaru Kecil 28 Februari sekitar pukul 09.00 WIB. (Dery Ridwansah/JawaPos.com)
Menko PMK Muhadjir Effendy.
Menko PMK Muhadjir Effendy Estimasi pemindahan boat to boat akan dilakukan pada tanggal 26 Februari jam 10.00 WIB di Selat Durian dan akan tiba di Pulau Sebaru Kecil 28 Februari sekitar pukul 09.00 WIB. (Dery Ridwansah/JawaPos.com)
Menko PMK Muhadjir Effendy.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) telah melakukan evaluasi dan terus bebenah untuk menyongsong tahun baru 2021. Pembangunan manusia akan menjadi fokus tahun depan untuk menciptakan SDM unggul dan berdaya saing.

’’Kemenko PMK sesuai fungsinya itu koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian, akan terus berupaya untuk menjalankan apa yang sudah diamanatkan oleh presiden. Kami akan siapkan SDM-nya mulai dari masa prenatal hingga mereka nantinya siap ketika memasuki usia produktif,’’ ujar Menko PMK Muhadjir Effendy dalam keterangan tertulis, Minggu (13/12).

Salah satu persoalan yang masih dihadapi Indonesia dalam pembangunan SDM ialah stunting. Sebagaimana diketahui, berdasarkan data saat ini angka stunting di Indonesia masih sebesar 27,9 persen.

Muhadjir menegaskan, bahwa untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju, persoalan stunting harus segera diatasi. Oleh sebab itu, presiden telah menargetkan penurunan stunting pada 2024 diharapkan bisa mencapai angka 14 persen.

’’Stunting bisa menjadi persoalan serius karena bukan hanya fisik yang gagal tumbuh, tetapi juga perkembangan otak yang terhambat. Bayangkan jika ini tidak segera kita atasi maka generasi kita ke depan akan terancam,’’ tandasnya.

Muhadjir menambahkan, bahwa di masa pandemi Covid-19, pemerintah, khususnya Kemenko PMK juga telah mengupayakan penanganan Covid-19 mulai dari sisi kesehatan hingga jaring pengaman sosial.

’’Saya bisa pastikan untuk jaring pengaman sosial yaitu berupa bantuan sosial, pemerintah masih akan memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19 hingga 2021. Jadi sekali lagi, untuk bansos masih akan terus dibagikan tahun depan,’’ urainya. (jawapos)