Masih Jabat Wali Kota, Mensos Risma Diizinkan Bolak-balik Jakarta-Surabaya

0
38
Pejabat lama Menteri Sosial Ad Interim Muhajir Effendy bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini saat acara serah terima jabatan Menteri Sosial di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Rabu (23/12/2020). Tri Rismaharini resmi diangkat Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos). Foto: (Dery Ridwansah/JawaPos.com)
Pejabat lama Menteri Sosial Ad Interim Muhajir Effendy bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini saat acara serah terima jabatan Menteri Sosial di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Rabu (23/12/2020). Foto: Dery Ridwansah/JawaPos.com

JAKARTA-RADAR BOGOR, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini hingga kini masih menjabat Wali Kota Surabaya. Risma mengaku mendapat izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk pergi dan pulang Jakarta-Surabaya.

“Mungkin karena saya masih merangkap Wali Kota untuk sementara waktu. Saya sudah izin Pak Presiden, (kata beliau) ‘Ndak apa-apa, Bu Risma pulang pergi’” kata Risma di kantor Kemensos, Salemba, Jakarta, Rabu (23/12).

Risma dalam waktu dekat ini diagendakan meresmikan Jembatan Joyoboyo dan Museum Olahraga. Sehingga Risma harus pulang ke Surabaya.

“Saya cuma ingin ke Surabaya itu meresmikan jembatan ada air mancurnya. Sayang kalau saya enggak meresmikan itu. Saya cuma ingin pulang dan meresmikan Museum Olahraga. Karena di sana ada jersey Budi Hartono dan raketnya Alan Budikusuma, saya ingin meresmikan itu untuk anak-anak Surabaya,” ujar Risma.

Risma pun menyatakan akan segera menyelesaikan 100 persen pemberian bantuan langsung tunai (BLT) pada Desember 2020. Hal ini merupakan arahan dari Presiden Jokowi. “Pesan khusus dari Bapak Presiden, yang pertama untuk pemberian BLT itu segera bisa, tahun ini harus selesai 100 persen,” ujar Risma.

Risma tak memungkiri, pemberian BLT bisa membangkitkan prekonomian Indonesia. Dia mengharapkan, pada 2021 ekonomi mengalami kenaikan. “Jadi, mungkin pekan pertama bulan Januari karena digunakan. Supaya ada perputaran uang untuk menggerakkan ekonomi,” pungkas Risma.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menunjuk Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Peter Batubara yang dijerat kasus dugaan suap pengadaan bansos untuk penanganan Covid-19 wilayah Jabodetabek.

Risma mengaku cukup kaget saat dirinya ditunjuk oleh Presiden Jokowi menjadi Mensos menggantikan Juliari. Bagi Risma, dirinya tidak pernah berpikir sampai sejauh ini kariernya dari Wali Kota Surabaya dan akhirnya menjadi Mensos.(jpg)