JAKARTA-RADAR BOGOR, Presiden Atletico Madrid Enrique Cerezo buka suara terkait gagalnya kepindahan Edinson Cavani ke Wanda Metropolitano.
Cerezo menilai, kegagalan ini tersebut karena agen Cavani, yang diketahui juga saudara kandungnya, Walter Fernando Guglielmone.
Dalam proses transfer, Atletico sudah mengajukan penawaran seebsar Rp 10 juta euro atau sekitar Rp 152 miliar. Akan tetapi, PSG menolaknya.
Kegagalan tersebut, lantas disebut-sebut karena agen Cavani meminta bonus 18 juta euro atau sekitar Rp 275 miliar. Inilah yang membuat Atletico tidak terima dan akhirnya, transfer Cavani gagal.
“Sayang sekali kesepakatan itu tidak berhasil,” kata Cerezo dalam wawancara dengan Marca.
“Ini bisa terjadi karena situasi yang melibatkan agen dan anggota keluarga. Tapi, Atletico tidak akan dipusingkan dalam situasi ini,” sambungnya.
Sementara itu, agen Cavani menolak klaim Cerezo. Menurutnya, gagalnya kepindahan sang pemain ke Atletico karena klub tersebut tidak menyanggupi harga yang dipasang oleh PSG.
“Apakah kamu (Cerezo) percaya bahwa Edi tidak bermain selama sebulan untuk menyegel kesepakatan, hanya agar saya menerima komisi?” ucapnya.
“Jika kekacauan yang kami buat dengan PSG adalah karena uang, ia akan pindah ke Inggris, dan Manchester United atau Chelsea.
“Edi ingin pindah ke Atletico, karena itu adalah mimpinya.
“Ini belum terjadi karena PSG tidak akan menurunkan harga mereka untuk Edi, dan Atletico tidak dapat menutupi biaya itu. Atletico gagal menutup kesepakatan dengan PSG,” tandasnya. (dtk)