Kasus COVID 19, Gimana Nih Perekonomian Jabar?

0
32

BANDUNG-RADAR BOGOR, Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil mengakui bahwa, penyebaran COVID 19 ke sejumlah negara-negara didunia termasuk Indonesia telah mempengaruhi perekonomian Indonesia termasuk Jawa Barat.

“Efeknya ada, kita bicara global dulu yah, kalau Tiongkok turun 1% kita terkoreksi 0,3%. Prediksinya katanya menurut Pak Menteri terkoreksinya sekitar 2% maka Indonesia bisa turun 0,6%,” ungkap Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil, dalam pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) Ke-16 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Barat, di Swiiss Bell Hotel Karawang, Senin (09/03).

Menurut Gubernur, adanya kasus COVID 19 ini perekonomian di Jawa Barat diprediksi tidak akan berpengaruh besar dan justru akan bisa lebih kuat bertahan dalam menghadapi kasus ini.

“Kita kan fokus juga pada ekonomi lokal, 90% ekonomi Jawa Barat kan usahanya UMKM, mudah-mudahan kita perkuat ekonomi lokal In Shaa Allah Jawa Barat bisa lebih survival, karena kita tidak mengandalkan ke urusan ekspor import,” ucapnya.

Gubernur menyatakan, setiap ada musibah yang menimpa kita, tentunya akan ada hikmah yang terbaik yang bisa lakukan dari peristiwa tersebut, termasuk dalam kasus COVID 19 ini

“Hikmahnya adalah memperkuat swasembada kekuatan ekonomi. Pada saat suplai dari asing tidak hadir, saya tawarkan kan, bisa ga di suplai oleh kekuatan ekonomi pengusaha lokal. Karena ini masalah baru semua belajar sedunia lagi panik urusan corona yang penting kita punya sikap dan punya cara, berhasil tidak berhasil Bismillah saja,” tuturnya. (Parno)