Liga Belanda Dihentikan, Dua Klub Tuntut Federasi

0
60
Pemain FC Utrecht

BELANDA-RADAR BOGOR, Inilah salah satu alasan yang ditakutkan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) Gabriele Gravina. Terutama jika pihaknya memilih opsi tak melanjutkan kompetisi Serie A. ’’

“Aku tidak mau ada tuntutan hukum yang dialamatkan kepada kami. Aku tak berharap musim ini diselesaikan di pengadilan,’’ kata Gravina kepada RAI 6 April lalu.

Nah, itulah yang sekarang harus dihadapi Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB). Mereka banjir tuntutan setelah memilih tak melanjutkan Eredivisie musim ini. Apalagi, KNVB lebih memilih untuk meniadakan klub juara musim ini. Begitu pula komposisi tim yang promosi dan degradasi. Itulah yang kemudian memancing FC Utrecht dan SC Cambuur untuk membawa KNVB ke jalur hukum.

FC Utrecht menuntut KNVB lantaran kehilangan peluang bermain di Liga Europa musim depan. Utreg, julukan Utrecht, bertengger di peringkat keenam. Sementara itu, slot wakil Eredivisie yang bertarung di putaran kedua kualifikasi Liga Europa musim depan dimiliki klub peringkat kelima. ’’Willem II (klub peringkat kelima) yang berhak mendapatkannya.’’ Begitu surat rekomendasi KNVB.

Padahal, dengan selisih tiga angka, Utrecht merasa masih bisa mengejar tiket Eropa di delapan speeldag tersisa. Jatah main di Liga Europa juga bisa didapat Utrecht dari jalur memenangi KNVB Beker. Klub asuhan John van den Brom itu lolos ke final dan akan menghadapi Feyenoord Rotterdam. Sayang, laga tersebut juga tak jadi digelar.

Sebagaimana diketahui, UEFA menyerahkan keputusan jatah wakil Eropa musim depan ke setiap federasi. ’