Protokol Kesehatan Bikin Tamu Pesona Alam Resort and Spa Nyaman

0
42
Karyawan Pesona Alam Resort and Spa saat memeriksa suhu tubuh salah satu tamu disana. Pesona Alam for Radar Bogor
Karyawan Pesona Alam Resort and Spa saat memeriksa suhu tubuh salah satu tamu disana. Pesona Alam for Radar Bogor

CISARUA-RADAR BOGOR, Berbagai protokol kesehatan terus digalakkan sejumlah hotel di kawasan Puncak yang kini telah banyak menerima wisatawan yang bermalam disana.

Salah satunya Pesona Alam Resort and Spa. Hotel yang berdiri kurang lebih lima tahun lalu itu menjadi salah satu hotel yang mengedepankan protokol kesehatan untuk memberikan kenyamanan costumer mereka dalam masa pandemi ini.

GM Pesona Alam Resort and Spa, Handy Bunardy menjelaskan, semua aturan dan persyaratan yang diatur pemerintah sebagai protokol kesehatan untuk hotel sudah dijalankan.

“Yang paling umum pastinya pemeriksaan suhu tubuh. Semuanya yang masuk ke area hotel harus diperiksa suhu tubuhnya tanpa kecuali,” bebernya kepada Radar Bogor.

Jika ada tamu yang suhu tubuhnya dikategorikan demam, pihak hotel meminta yang bersangkutan untuk ke klinik hotel. Lalu pihak hotel berkonsultasi dengan Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua.

“Kami sudah kerjasama dengan pihak RSPG dalam antisipasi masalah ini. Tapi mudah-mudahan jangan sampai terjadi,” cetusnya.

Pihak hotel juga kata Handy memperbanyak titik penyediaan handsanitizer yang mudah dijangkau tamu hotel. Juga beberapa titik yang juga sering membutuhkan sentuhan tangan. Seperti lift dan sebagainya.

Masuk ke kamar, ia melanjutkan, Pesona Alam Resort and Spa juga selalu membersihkan kamar tiap harinya. Bahkan, sebelum kamar digunakan, pihak hotel selalu menyemprot disinfektan terlebih dahulu. Begitu pula jika tamu sudah check out.

“Tamu check out, kami juga langsung menyemprot disinfektan dulu. Setiap kamar begitu. Agar bersih semua,” tegas Handy.

Untuk makanan, masih kata Handy, pihak hotel belum menyediakan makanan buffet di restoran sampai waktu yang belum ditentukan. Ketentuannya, semua tamu mendapatkan makanan yang diantar ke kamar masing-masing. Ini untuk meminimalisir adanya penumpukan tamu di restoran.

“Kami juga belum sepenuhnya membuka pelayanan, seperti pool, spa itu belum kami buka. Jadi yang buka hanya kamar dan tempar bermain, itu juga kami batasi,” ungkapnya.

Lainnya, tambah Handy, pihak hotel juga memasang berbagai pengingat atau spanduk-spanduk ajakan penggunaan masker dan cuci tangan setiap akan melakukan berbagai aktifitas. (ran)