BARCELONA—RADAR BOGOR, Nasib pelatih Barcelona, Quique Setien kini di ujung tanduk. Jika sampai kalah dalam laga besar kontra Atletico Madrid, dinihari nanti, ia akan ditendang dari kursinya. Penggantinya sudah siap; Francisco Garcia Pimienta.
Laga ini memang akan menjadi kunci untuk menjaga peluang Barca mempertahankan gelar musim ini. Saat ini, Barca tertinggal dua angka di belakang Real Madrid dan kekalahan kontra Atletico diklaim akan mengakhiri mimpi Barca mempertahankan gelar.
Selain itu, Setien juga punya hubungannya yang buruk dengan beberapa bintang Raksasa Catalan. Menurut laporan surat kabar Spanyol AS yang dikutip dari Live Soccer TV, insiden antara Lionel Messi dan asisten pelatih, Eder Sarabia serta kritik Luis Suarez yang mempertanyakan taktik pelatih menjadi indikasi kuat yang bisa melempar Setien keluar dari Camp Nou jika mereka kalah.
Presiden Barcelona, Josep María Bartomeu tahu bahwa ia tidak akan dapat menandatangani pelatih papan atas untuk mengambil alih sisa pertandingan terakhir musim ini. Makanya, sang presiden dilaporkan akan menunjuk Francisco García Pimienta.
Bos Barcelona B tersebut termasuk di antara kandidat yang ada dalam daftar pengganti Ernesto Valverde pada Januari lalu. Akan tetapi hierarki tim kemudian memutuskan untuk merekrut Setién sebagai gantinya. Bagi Barcelona mengganti pelatih untuk ketiga kalinya dalam satu musim, bukan hal mengejutkan. Itu sudah pernah terjadi sebelumnya di Camp Nou.
Terakhir kali Los Culés memiliki tiga pelatih dalam satu musim terjadi pada musim 1982-83. Saat itu, Udo Lattek dipecat pada Maret 1983. Dia digantikan oleh José Luis Romero yang hanya memimpin satu pertandingan. José Luis Menotti kemudian akan mengambil alih tim hingga akhir musim di mana saat itu Barca finis di tempat keempat. (amr/fjr/rur)