BOGOR-RADAR BOGOR, Berbagai indikator penilaian menjadi pertimbangan untuk menetapkan jawara Lomba Bogorku Bersih. Hal itu yang menjadi acuan juri-juri kehormatan untuk menetapkan juara dari tiga finalis.
Wali Kota Bogor, Bima Arya mengakui, para finalis Lomba Bogorku Bersih memang sangat aktif dalam menjaga lingkungannya. Tak terkecuali, lingkungan RT 02/ RW 13 Kelurahan Bubulak punya segudang inovasi terkait pemukiman teratur. Mulai dari penanganan sampah hingga pemanfaatan lingkungan.
“Indikator penilaian kita saja kalah ini. Lebih banyak kegiatan disini daripada indikator-indikator penilaian yang dikasihkan ke saya,” ucapnya setengah bercanda.
Lingkungan di Perumahan Griya Melati itu memang menerapkan 7 program Sehati Senyaman. Masing-masing mengusung tema yang berhubungan dengan pemukiman teratur.
Program itu yakni Pak Darling (Sadar Lingkungan), E-Pungli (Emak-emak Pemungut Elit), Jalista (Jalinan Silatirahmi Tetangga), David (Sadar Covid), Budiman (Budidaya Ikan Mandiri), Sawargi (Sistem Administrasi Warga Griya Melati), dan WargaNet (Warung Tetangga di Internet).
“Khusus WargaNet, kita sejak bulan Agustus sudah ada 60 transaksi disitu. Pemanfaatan sistem digital juga kita terapkan dalam sistem administrasi warga,” ungkap Humas RT 02 Griya Melati, Ria Irlawati. (mam)
