Tunggu Vaksin, Vaksinolog : Kita Harus Tetap Terapkan Prokes 3M

0
45
Ilustrasi Vaksin
Ilustrasi Vaksin
Ilustrasi Vaksin
Ilustrasi Vaksin

JAKARTA-RADAR BOGOR, Vaksinolog Dirga Sakti Rambe mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak aman), meski vaksin sudah tersedia.

Pasalnya, kata Dirga, keberadaan vaksin memang penting dalam mengendalikan pandemi, namun tidak seketika memusnahkan pandemi.

“Kita harus sadari vaksin tidak bisa seketika menghilangkan pandemi, karena ada proses distribusi yang panjang, belum lagi jumlah penduduk kita yang lebih dari 260 juta jiwa. Oleh karena itu sembari menunggu vaksin dan bahkan sampai nanti vaksinnya ada, kita harus terus menerapkan protokol pencegahan 3M,” katanya dikutip dari laman resmi Satgas Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Dirga menuturkan, masyarakat yang akan mendapatkan vaksinasi nantinya adalah orang dalam kondisi sehat serta dewasa dengan rentang usia 18-59 tahun.

“Nanti dokter atau tenaga kesehatan yang menjadi petugas pasti akan melakukan pemeriksaan (screening) sebelum diberikan vaksin. Yang penting pada hari tersebut kita merasa sehat secara umum,” jelasnya.

Dikatakan, untuk mematangkan persiapan vaksinasi, Kementerian Kesehatan tengah melatih 23.000 tenaga vaksinator, selain juga didukung ratusan ribu tenaga kesehatan lainnya.

Kesiapan tenaga kesehatan di daerah-daerah juga tengah dipastikan untuk mendukung program vaksinasi nantinya.

Selain itu, masyarakat juga tidak perlu khawatir dengan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) karena biasanya berdampak ringan dan segera sembuh dalam waktu satu dua hari.

“Yang perlu masyarakat ketahui, manfaat vaksinasi itu jauh lebih besar dari efek sampingnya. KIPI itu mayoritas bersifat ringan seperti bengkak kemerahan di bekas suntikan, kemudian ada demam sebagai tanda vaksinnya bekerja,” tandasnya.
(zul/pojoksatu/adv)