Awas, Modus Pemerasan yang Mengaku Direktur Penyelidikan KPK

0
35
KPK dalami temuan BPK pada proyek di Dinas PUPR Kabupaten Bogor
KPK dalami temuan BPK pada proyek di Dinas PUPR Kabupaten Bogor.
Juru-Bicara-KPK
Juru Bicara KPK Ali Fikri. (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) mengingatkan masyarakat, khususnya kepala daerah maupun pejabat daerah agar mewaspadai pihak-pihak yang mengaku sebagai Direktur Penyelidikan KPK, baik melalui telepon maupun melalui aplikasi pesan Whatsapp yang meminta agar menyetorkan sejumlah uang pada rekening bank tertentu.

“Kami memastikan bahwa Direktur Penyelidikan KPK tidak pernah menghubungi pihak-pihak lain diluar kepentingan dinas,” kata pelaksana tugas (Plt) juru bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (10/12/2020).

Juru bicara KPK berlatar belakang Jaksa ini juga mengimbau kepada pemerintah daerah, perusahaan-perusahaan di daerah dan instansi pemerintah lainnya untuk selalu berhati-hati dengan pihak-pihak yang mengaku sebagai KPK atau seolah-olah menjadi cabang dari KPK.

“Jika masyarakat maupun pemerintah daerah menghadapi pihak-pihak yang meminta uang, fasilitas atau pemerasan dalam bentuk apapun, segera laporkan pada kepolisian setempat dan informasikan kepada KPK,” tegas Ali.

Masyarakat yang ingin mengkonirmasi atau melaporkan perihal tersebut dapat menghubungi KPK melalui call center 198 atau e-mail [email protected] dan [email protected]. (jpg)