JAKARTA-RADAR BOGOR, Paramitha Rusady mengatakan bobot tubuhnya meningkat tajam selama masa pandemi. Wakil Ketua Umum PB PARFI itu mengakui tidak terlalu mengontrol bentuk badannya selama beberapa bulan belakangan. Menurutnya, terpenting dirinya sehat.
Keseringan berada di rumah dan lebih memilih menjalani hidup dengan enjoy tanpa mau pikirannya terlalu dibebani, membuat berat badannya pun naik sampai 10 kilogram.
“Iya benar banget, karena kelamaan di rumah kayaknya. Mungkin sudah waktunya harus beraktivitas kembali,” tuturnya saat ditemui di bilangan Tendean Jakarta Selatan, Selasa (15/12).
Beberapa bulan belakangan dia berusaha meminimalkan pertemuan fisik dengan orang lain kecuali ada agenda yang benar-benar penting. Paramitha Rusady sangat menjaga diri selama masa pandemi. Saking khawatirnya terpapar virus Korona jenis baru yang pertama kali muncul di Wuhan, Tiongkok, dia sampai membatalkan sejumlah agenda.
“Banyak yang kemarin minta saya untuk isi acara harus ditolak gitu, belum berani karena Covid,” terang perempuan yang berulang tahun tiap tanggal 11 Agustus tersebut.
Hanya saja, kini Paramitha Rusady mulai memberanikan diri menerima pekerjaan dan keluar rumah. Hari ini, dia menjadi bintang tamu di sebuah acara televisi swasta. Dia tidak terlalu khawatir lagi setelah Indonesia mendapatkan vaksin. Kendati demikian, dia tetap sangat menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Paramitha Rusady berharap dalam beberapa waktu ke depan bisa melakukan syuting. Dia mengaku aktivitas fisik seperti syuting dapat membuat berat badannya kembali turun. “Kayaknya 10 kilogram naiknya, he..he. Tapi saya biasanya kalau syuting terus turun lagi,” tandasnya.(jpg)
