KPAI: Kalau Belum Siap, Sebaiknya Pembukaan Sekolah Ditunda

0
33
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. (Suriani Mapppong/Antara)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendorong pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda) untuk mempersiapkan secara sungguh-sungguh, terencana dan masif ketika akan membuka pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

’’Perlu kecermatan dan kehati-hatian, jangan sampai sekolah berpotensi kuat menjadi klaster baru,’’ terang Komisioner Bidang Pendidikan KPAI Retno Listyarti dalam keterangannya, Senin (28/12).

Untuk itu, pemerintah pusat dan pemda perlu melakukan segera pemetaan sekolah-sekolah yang siap dengan yang belum siap pembelajaran tatap muka pada Januari 2021. Meski zonanya hijau, tetapi sekolah belum siap, maka tunda PTM, tetap perpanjang PJJ, perlu keterlibatan aktif Gugus Tugas Covid-19 Daerah.

’’PTM sebaiknya hanya untuk materi yang sulit dan sangat sulit serta yang memerlukan praktikum, Sedangkan materi sedang dan mudah diberikan dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ),’’ ucapnya.

Kemudian, perlu adanya panduan atau acuan bagi sekolah dan daerah saat akan menggelar PTM dan PJJ secara campuran. Hal ini untuk meminimalisir dan menjaga kepatuhan satuan pendidikan. Begitu juga soal pendanaan dalam mempersiapkan prasarana protokol kesehatan. Pemerintah perlu melakuka pendampingan agar terlaksananya PTM yang sehat dan aman.

’’Sekolah harus didampingi dan didukung pendanaan untuk menyiapkan infrastruktur dan protokol kesehatan adapatsi kebiasaan baru di satuan pendidikan. Kalau belum siap sebaiknya tunda buka sekolah pada Januari 2021,’’ tegasnya. (jawapos)