Sempit hingga Berdesak-desakan, Puskesmas Curug Bitung Dinilai Tak Layak

0
162
Puskesmas
Kondisi pelayanan di Puskesmas Curug Bitung Nanggung.
Puskesmas
Kondisi pelayanan di Puskesmas Curug Bitung Nanggung.

NANGGUNG-RADAR BOGOR, Kondisi Puskesmas Curug Bitung disoroti DPRD Kabupaten Bogor. Pasalnya, kondisi puskesmas yang sempit, membuat pelayanan disana juga kurang maksimal.

Warga yang berdatangan untuk berobat pun tak nyaman, lantaran harus berdesak-desakan.

Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Bogor Nurodin mengatakan, keadaan Puskesmas Curug Bitung harus benar-benar diperhatikan. Ia merasa miris, lantaran masih ada UPT Puskesmas yang sangat kurang layak.

“Tentu ini harus menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan dan Pemkab Bogor,” kata mantan Kepala Desa Kiarasari itu kepada Radar Bogor, Senin (17/2/2020).

Pria yang akrab disapa Jaro Peloy tersebut menambahkan, tidak kurang dari 100 orang perhari yang berobat ke UPT Puskesmas Cirugbitung, Kecamatan Nanggung, yang melayani tiga desa, yaitu Desa Malasari, Desa Cisarua dan Desa Curugbitung.

“Pasien yang datang harus berdesak-desakan, karena luas bangunan hanya 120 meter, sangat sempit dan tidak layak. Harusnya bisa dicarikan lahan yang lebih luas dan representatif,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia mengaku, seharusnya bukan hanya fasilitas puskesmas saja yang dilengkapi, tapi banguannya pun harus layak.

“Saya harap Pemkab dan dinas terkait bisa segera ada solusi jitu, agar pasien yang datang tidak harus berdesakan lagi dan miris melihatnya,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Curug Bitung, Yulianto menuturkan, memang ada rencana pindah supaya puskesmas lebih luas untuk menampung pasien yang berobat setiap harinya.

“Upaya yang dilakukan sudah, yakni kita mengusulkan di musrembang kecamatan untuk relokasi tahun 2021,” kata Yulianto.

Ia juga menjelaskan, anggaran pun sudah diusulkan lewat musrembang. Namun lahan untuk relokasi belum ada. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak desa untuk mencarikan beberapa titik relokasi,” pungkasnya. (nal/c)