BOGOR-RADAR BOGOR. Pesan berantai terkait aksi hipnotis dan penculikan anak di Lapangan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, membuat heboh masyarakat.
Pesan berantai itu berisikan modus kejahatan tersebut. Dimana pelaku memberikan anak-anak yang tengah berolahraga di kawasan Sempur makanan berupa kue pukis.
Setelah mengkonsumsi kue tersebut, korban kemudian tak sadarkan diri. Mereka seperti terhipnotis lalu menyerahkan barang berharga berupa ponsel kepada pelaku.
Korban sempat diajak ke salah satu restoran cepat saji dan diiming-imingi uang Rp2 juta. Ketika korban tersadar terjadi tarik-menarik dengan pelaku yang diduga hendak menculik mereka.
Radarbogor.id kemudian mencoba menghubungi nomor yang sempat menyebarkan informasi tersebut, namun tak bisa dihubungi.
Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Bogor Tengah, Kompol Syaifuddin Gayo membenarkan adanya pesan berantai tersebut.
Namun ia mengatakan informasi terkait kasus hipnotis dan penculikan di kawasan Sempur itu diduga kuat hoaks.
“Kami juga dengar (hipnotis dan penculikan di Sempur, red), tapi sampai saat ini belum ada faktanya,” tukas Kompol Gayo. (all)
