Warga Taman Dramaga Permai 7 Rayakan Isra Mi’raj

0
231
Isra-Miraj
Warga Perumahan Taman Dramaga Permai 7, Kabupaten Bogor menggelar peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu (14/3/2020) malam
Isra-Miraj
Warga Perumahan Taman Dramaga Permai 7, Kabupaten Bogor menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu (14/3/2020) malam

BOGOR – RADAR BOGOR, Warga Perumahan Taman Dramaga Permai 7, Kabupaten Bogor menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu (14/3/2020) malam.

Acara yang digelar di Masjid Asy-Syafii di perumahan tersebut, berlangsung cukup khidmat.

Puluhan warga Taman Dramaga Permai 7 memadati area Masjid Asy-Syafii. Perwakilan pengurus DKM Masjid Asy-Syafii Ustadz Nurdin mengatakan, terima kasih kepada Habib Ali yang telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi bersama warga Taman Dramaga Permai 7 semoga kedatangan beliau membawa keberkahan dan menambah ilmu untuk warga perumahan lalu berterima kasih kepada warga perumahan Taman Dramaga Permai 7 yang telah menyumbangkan sebagian rezekinya untuk terlaksananya acara ini sehingga bisa berjalan dengan lancar dan penuh khidmat.

Dalam peringatan Isra Mi’raj kali ini, juga digelar zikir dan tausyah bersama Habib Ali Zaenal Abidin Bin Mukhsin Bahsien Pimpinan Majelis Taklim Al Mustofa.

Warga Perumahan Taman Dramaga Permai 7 berzikir dan bershalawat secara khusyuk.

Penceramah Habib Ali Zaenal Abidin Bin Mukhsin Bahsien mengatakan, pada Isra Mi’raj ini diceritakan tentang perjalanan bertemu dengan Allah SWT yang tentunya hanya terjadi kepada Nabi Muhammad SAW dan merupakan kejadian yang luar biasa.

Perjalanan Isra Mi’raj ini terjadi saat Nabi Muhammad SAW sedang sedih karena ditinggalkan istrinya Khadijah dan pamannya Abu Thalib. Apalagi siti khadijah ini seorang wanita yang semua hartanya itu untuk perjuangan Islam.

“Sebelum Isra Mi’raj malaikat Jibril membersihkan dada Nabi dan memberikan kekuatan kepada Nabi karena akan bertemu dengan Allah SWT,” terangnya.

Habib menjelaskan, kemudian Nabi diajak ke beberapa tempat sebut saja ke Masjidil Haram, Masjidil Aqsha dan memimpin sholat seluruh nabi. Baru setelah itu bertemu Allah SWT dan menerima perintah sholat.

“Jadi Isra itu perjalanan malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha. Lalu Mi’raj itu dinaikkannya Rasulullah sampai ke Sidratul Muntaha,” ucapnya.

“Peringatan Isra Mi’raj ini semoga menjadi momentum kita lebih mendekatkan kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW selain itu ini salah satu perjuangan kita untuk Islam,” ucapnya. (*/ysp)