BOGOR-RADAR BOGOR, Direktur RS Mulia Pajajaran, Eva Erwati langsung merespon terkit pasien yang dikabarkan diduga terjangkit virus corona (Covid-19) di rumah sakit yang berada di kawasan Jalan Pajajaran, Kota Bogor itu.
Dalam penjelasanya, sehubungan dengan beredarnya pemberitaan tersebut, Eva menjelaskan adapun pasien yang saat ini di rujuk ke RSUD Cibinong, merupakan warga Bogor tanpa riwayat berpergian ke negara terjangkit, dan tidak ada riwayat kontak dengan penderita Covid 19.
“Pasien kami rujuk dengan diagnosa bronkopneumoni (infeksi paru), dan menurut dokter spesialis paru sebagai antisipasi, pasien dirujuk dengan status pasien dengan pengawasan (PDP),” ujarnya.
Pasien Diduga Terjangkit Corona Dirujuk ke RSUD Cibinong dari RS Mulia
Meski demikian, menurut Eva, belum dinyatakan positif Covid-19. Prosedur rujukan dilakukan berdasarkan ketentuan dari Kementerian Kesehatan.
Selain itu, kondisi pasien saat dirujuk dalam kondisi stabil, dan telah diberikan penanganan lanjutan oleh rumah sakit rujukan. Menurut informasi terakhir dari RSUD Cibinong, pasien dirawat dengan diagnosa infeksi paru dan perawatan dilakukan dibangsal biasa.
“RS Mulia Pajajaran selalu berpartisipasi aktif dalam upaya kewaspadan, pencegahan, dan pengendalian Covid 19, sesuai dengan protokol kewaspadaan yang telah dikelurkan Kementerian Kesehatan,” terangnya.
Sebelumnya, Beredar video yang menunjukan proses pemindahan pasien yang diduga terjangkit virus corona (Covid 19). Diketahui dalam video yang menunjukan tiga orang dilengkapi dengan alat pelindung diri (ADP) memasuki Rumah Sakit (RS) Mulia di Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Selasa (17/3/2020).
Mobil ambulance terlihat tengah disiapkan di depan rumah sakit tersebut. Saat dikonfirmasi, Wali Kota Bogor, Bima Arya, sempat menyampaikan akan mengecek kebenaran kabar yang beredar via medsos tersebut.
Namun, tak lama berselang, wali kota yang baru saja pulang dari Negara Turki dan Azerbaijan itu langsung mengkonfirmasi kebenaran video tersebut. “Pasien dari warga Vila Bogor Indah,” ujar Bima kepada Radar Bogor.
Bima menyebutkan, pasien diketahui berjenis kelamin laki-laki. Dari hasil tracking yang dilakukan, tidak ada riwayat kontak erat dengan pasien positif covid dan juga tidak ada riwayat dari negara terjangkit
“Tapi ada riwayat bepergian dari Cirebon. dokter spesialis paru mengantisipasi PDP karena ada penumonia dan harus (dirujuk, red) di ruang isolasi,” paparnya. Saat ini, kata dia, pasien akan dirujuk ke RSUD Cibinong untuk isolasinya.(ded)
