RSUD Kota Bogor Tutup Layanan untuk Pasien Non Covid-19

0
1081
RSUD Kota Bogor (dokumentasi pemkot Bogor)
RSUD Kota Bogor (dokumentasi pemkot Bogor)

BOGOR-RADAR BOGOR, Sebanyak 51 tenaga medisnya dikarantina telah berdampak terhadap pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. Dimana, RSUD Kota Bogor menutup sementara operasional pelayanan berobat atau rawat jalan bagi pasien non Covid-19.

Langkah tersebut diambil setelah hasil rapid test 51 dari 800 tenaga medis dan penunjang hasilnya reaktif sehingga dikhawatirkan ada tenaga medis yang positif Covid-19. Alhasil, penutupan ini dilakukan karena mencegah risiko penularan kepada pasien non Covid-19.

“RSUD tutup untuk pasien rawat jalan, sesuai surat edaran Kemenkes, yaitu membatasi poli rawat jalan non Covid-19 sementara,” ucap Direktur Utama RSUD Kota Bogor, dr Ilham Chaidir saat dihubungi radarbogor.id via telepon, Rabu (22/4/2020).

Ilham menjelaskan, ada empat pengecualian layanan yang akan tetap beroperasi meskipun tidak terkait dengan layanan Covid-19. Layanan tersebut merujuk kepada urgensi pasien yang masih menjadi tanggung jawab RSUD Kota Bogor.

“Yang harus tetap beroperasional pelayanan perawatan pasien hemodialisa, kanker, pasien kronis tidak boleh putus obat dan pasien gawat darurat,” pungkasnya.

Sementara itu, Ilham mengatakan masih menunggu hasil 51 tenaga medis yang terindikasi terinfeksi Covid-19, yang telah menjalani pemeriksaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) swab.(CR3)