MEGAMENDUNG-RADAR BOGOR, Aksi kriminalitas selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Bogor kian meningkat.
Terbaru, tetangga Ketua MUI Desa Megamendung KH Cep Muhlis menjadi korbannya. Rumah milik Palahudin itu, disatroni maling saat ditinggal tarawih, Kamis (23/4/2020) malam. Uang Rp10 juta pun berhasil dijarah para pelaku kriminal.
Ya, informasi yang diperoleh, saat itu penghuni rumah tengah menjalani ibadah Salat Tarawih berjamaah di mesjid. Kondisi rumah pun sepi. Ketika pulang, korban menemukan suasana di dalam rumah sudah berantakan, dan saat diperiksa uang Rp10 juta hilang.
“Berdasarkan hasil tabayun kami bahwa info ini betul terjadi. Yang kena musibah adalah tetangga KH Cep Muhlis, Ketua MUI Desa Megamendung,”ujar Camat Rismawan kepada radarbogor.id Jumat (24/4/2020).
Kapolsek Megamendung, Kompol Budi santoso juga membenarkan peristiwa kriminal tersebut.
“Betul kejadianya semalam. Kita sudah olah TKP,” katanya kepada radarbogor.id (24/4/2020).
Ia menghimbau agar masyarakat bersama-sama melakukan pengamanan terutama pada kondisi saat ini. “Karena jika hanya mengandalkan petugas tidak mungkin bisa. Harus bersama-sama,” tukasnya. (all)