BOGOR-RADAR BOGOR, Masifnya penyebaran wabah virus corona di Kabupaten Bogor membuat sebagian besar masyarakat dari berbagai elemen tergerak untuk bersama-sama memerangi wabah yang berasal dari Negeri Tiongkok tersebut.
Seperti halnya yang dilakukan oleh sekelompok orang yang tergabung dalam Badan Kerjasama Gereja-gereja (BKSG) Kabupaten Bogor bersama Gerakan Muda Penerus Bangsa (GMPB), Sabtu (25/4/2020).
Selain memberikan Alat Pelindung Diri (APD) berupa baju hazmat kepada beberapa rumah sakit dan puskesmas, kedua komunitas tersebut juga turun ke jalan untuk membagikan masker dan takjil secara cuma-cuma.
Kemudian, mereka juga tak luput untuk menyemprotkan cairan disinfektan ke rumah penduduk yang tinggal di sekitar Puskesmas Citeureup dan juga ke angkutan umum yang melintas.
“Kegiatan kami adalah masyarakat yang peduli kepada Covid-19, dimana hari ini semua sama-sama harus memerangi Covid-19 karena tidak mudah kalau kita tidak taat,” ucap Ketua Umum GMPB, Albert Martinus, Sabtu (25/4/2020).
Menurutnya, aksi sosial bersama ini murni sebagai aksi kemanusiaan tanpa memandang segala agama, strata sosial, dan sekat-sekat lainnya.
Albert pun berharap, dari aksi solidaritasnya ini akan memunculkan aksi lainnya dari berbagai komunitas, asosiasi dan organisasasi.
“Kami berharap kepada semua elemen masyarakat yang ada untuk sama-sama menjaga dan memantau karena masyarakat kita ini saat ini sangat membutuhkan,” katanya.
Albert menuturkan, Selain dilakukan di Citeureup, Kabupaten Bogor, aksi solidaritas ini juga dilakukan di Cikarang Barat dan Karawang.
Bahkan rencananya, dalam beberapa hari kedepan, aksi ini akan dilanjutkan di wilayah Tangerang Selatan.
“Karena kita mobile. Kemarin kita ada di Cikarang Barat dan Karawang, hari ini kita ada di Citeureup. Mungkin rabu kita ada di Tangerang Selatan,” pungkasnya. (cr3)
