Sidak Pasar, Bima Arya Kesal Masih Banyak Warga Abaikan PSBB. Lihat Videonya

0
36
Pasar Dewi Sartika, Selasa (28/4/2020)..
Bima Arya saat sidak ke Pasar Dewi Sartika, Selasa (28/4/2020)..

BOGOR-RADAR BOGOR, Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bogor tampaknya belum berjalan maksimal. Pasalnya, selain masih banyak pelanggaran dilakukan pengendara motor maupun mobil, pelanggaran juga terjadi di sektor pertokoan.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto yang telah bertugas kembali setelah menjalani masa karantina akibat Covid-19 yang menjangkitnya langsung melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa titik, salah satunya Pasar Dewi Sartika.

Dalam orasinya, Bima Arya tampak marah kepada para pedagang yang masih ‘bandel’ karena masih membuka tokonya. Padahal, toko tersebut tidak masuk kedalam sektor yang dikecualikan dalam kebijakan PSBB.

“Toko-toko yang tidak dibolehkan buka segera ditutup. Saya perintahkan kepada pengelola Pasar Dewi Sartika untuk menutup. Kalau tidak izinnya akan saya cabut!!!,” kata Bima, Selasa (28/4/2020).

Bima menegaskan, tak akan memberikan toleransi kepada siapapun yang masih abai dengan kebijakan PSBB. Sebab, penyebaran wabah virus yang berasal dari Negeri Tiongkok tersebut akan sulit ditangani apabila masih banyak masyarakat yang abai akan aturan dari PSBB.

“Selain bahan pokok tidak boleh buka. Saya minta hari ini juga tidak ada yang melanggar aturan PSBB. Tutup segera!!!,” tegas Bima.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa jaring pengaman sosial (JPS) berupa bantuan tunai senilai Rp.500 ribu yang dialokasikan dari anggaran Pemkot Bogor sudah mulai didistribusikan kepada 23.000 warga Kota Bogor.

“Bantuan mengalir ke rumah masing-masing. Dibantu secara bertahap. Sekarang saya minta Satpol PP bergerak semua, tertibkan yang melanggar PSBB,” tandasnya. (CR3)

https://youtu.be/Pn0Pd27WAjs