Anggota DPR RI Apresiasi Kinerja DPMD Kab Bogor

0
32
Anggota DPR RI, Fahmy Alaydroes usai berdialog dengan Kepala DMPD Kabupaten Bogor, Ade Jaya dan Sekdis Adi Heryana.
Anggota DPR RI, Fahmy Alaydroes usai berdialog dengan Kepala DMPD Kabupaten Bogor, Ade Jaya dan Sekdis Adi Heryana.

BOGOR-RADAR BOGOR, Anggota DPR RI, Fahmy Alaydroes mengapresiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor.

Ini karena DPMD telah mendorong perangkat desa mengambil peran khusus dalam penanggulangan wabah Covid-19 yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2. Selain itu, perangkat desa tunduk terhadap apa yang telah diamanatkan pemerintah.

“Saya mengapresiasi kinerja DPMD Kabupaten Bogor dalam membina desa dan menyarankan untuk mengangkat desa-desa yang bagus dalam penanggulangan covid19 sebagai desa model untuk contoh yang lainnya,” kata Fahmy Alaydroes saat kunjungan ke kantor DPMD Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.

Menurut dia ada lima peran khusus perangkat desa dalam mempercepat penanggulangan Covid-19 di tingkat desa.

Pertama, perangkat desa harus mengolah arus data dan informasi seluruh warganya. Data dan informasi mencakup kondisi ekonomi warga, untuk menjaga kualitas hidup dan kesehatan mereka selama wabah.

Kedua, perangkat desa harus mampu mengelola kendali informasi terkait Covid-19. Jangan sampai mayasarkat cemas dalam menghadapi wabah ini karena ketidakjelasan informasi.

“Harus bisa menjelaskan dengan baik bahwa penularan dan sebagainya, pencegahan sebagainya kepada masyarakat,” ujar wakil rakyat dari PKS ini.

Ketiga, perangkat desa menangambil inisiatif mitigasi dampak sosial dan ekonomi warga.

Bagaimana dampak sosial dari kondisi darurat Covid-19 terhadap kegiatan keagaaman hingga kebudayaan. Misalnya, imbauan untuk sementara waktu menunda kegiatan yang mengumpulkan banyak orang.

Keempat, perangkat desa dapat membuat pranata sosial baru yamg sesuai dengan kebutuhan di desa. Hal ini untuk mencegah terjadinya konflik sosial selama pandemi.

“Contohnya aturan baru dalam menerima tamu, pemakaman, termasuk kegiatan keamaan dan lingkungam. Itu diatur kepala desa yang diputuskan dalam peraturan desa,” jelasnya.

“Sehingga tidak terjadi lagi penolakan-penolakan terhadap pemakaman, mereka diberikan pengertian tentang itu,” lanjutnya.

Kelima, perangkat desa memberikan informasi terkait Covid-19 setiap hari. Misalnya dengan membuat grup WhatsApp atau portal resmi desa.

‘’Peran ini sudah berjalan maksimal oleh DPMD Kabupaten Bogor,’’ kata Fahmy Alaydroes yang diterima Kepala DMPD Ade Jaya dan Sekdis Adi Heryana.

Selain kunjungan ke DPMD, Fahmy Alaydrus juga berdialog dengan Kepala Desa Bantarsari Lukman Hakim.

Di desa yang berada di Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor ini, Fahmy Alaydroes mendapat pemaparan tentang cara penaggulangan wabah covid 19 di desa tersebut.

Ini setelah Kades Bantarsari diwawancara live di televisi nasional dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

‘’Desa Bantarsari ini satu desa diantara desa yang sejak awal menetapkan protokol kesehatan bagi warga desanya sejak wabah covid 19,’’ pungkas anggota Komisi X DPR RI ini. (*/unt)